Orang setidaknya mengalami astral projection dan sleep paralysis dua kali seumur hidupnya. Minimal ya. Entah sadar ataupun tidak. Bagi yang nggak sadar atau nggak peka, mungkin jatuhnya sebagai nightmare aja.
Ku pikir aku pernah mengalaminya. Bukannya sekedar pernah, tapi lebih dari sekali. Dan yang teringet jelas adalah kali pertama aku mengalami ketindihan, yaitu tahun 2004. Waktu aku kelas 5 SD.
Aku seperti mengalami astral projection dan sleep paralysis dalam satu waktu. Dalam kondisi bisa dibilang aku masih kecil dan aku takut hantu semacamnya, membuatku agak trauma. Makanya masih keinget sampai sekarang.
Imagine, langsung mengalami keduanya dalam satu malam..
Dua hari sebelum kejadian itu, memang aku sering kebangun malem-malem. Aku nggak inget itu jam berapa. Sunyi banget. Dan sayup-sayup kedengeran bunyi..
"kaak..kaak..kaak"
seperti burung gagak. Suaranya samar dan jauh. Aku takut. Dan langsung berusaha untuk memejamkan mata. Malam kedua kejadian yang sama keulang.
Dan malam ketiga, puncaknya..
Aku bermimpi aku sedang di luar rumah, malam-malam, sendiri. Aku tengok kiri ada satu sosok kaki yang nggak ada badannya. Jadi cuma dari pinggang sampai telapak kaki, lagi jalan menyamping.
Pas aku tengok kanan, ada kepala dan badan doang, tapi nggak ada kaki..
Terus tiba-tiba kedua sosok itu menyatu..
di depan mataku..
Tapi waktu itu aku nggak takut sama sekali, karena jadi sesosok wanita yang cantik. Baju putih, rambut panjang dan ada manik-manik kuning di bajunya, sebagai ikat pinggang.
Tiba-tiba dia tertawa. Yang bikin aku bergidik ngeri. Ketawanya serem dan mendengung
"Ahahaaa.."
Aku langsung jalan mundur ke dalam rumah. Aku menembus pintu!
Dan dia melayang ngikutin aku sampai masuk ke kamarku.
Disaat itulah aku terbangun sadar. Tapi aku susah nafas, dan nggak bisa gerak. Aku mau bangun susah banget. Seperti ditindih.
Aku bisa melek. Aku bisa lihat tembok kamar aku. Posisi aku waktu itu lagi terlentang, kepalaku miring ke kanan. Sendi aku seakan jadi mati. Aku nggak bisa muter kepala. Jadi aku nggak bisa lihat ada apa di atas aku. Nggak berani juga sih.
Yang bisa kulihat adalah bayangan yang jatuh ke tembok kamarku. Hitam dan besar, terus ketawa ngeri. Makhluk itu mencoba menekan-nekan aku dari atas. Aku mau teriak tapi susah sekali.
Aku cuma bisa baca ayat kursi sama al-fatihah. Perlahan aku bisa gerakkan jari aku. Aku kebangun terengah-engah.Langsung badan penuh keringet.
Aku nggak berani mau tidur lagi. Tapi aku lebih takut kalau bangun, dan menyadari kalau itu nyata.
Aku sampai sekarang mencoba meyakini, kalau itu cuma mimpi buruk. Meskipun besoknya, ada tetangga bilang kalau tiap jam 3 an dia selalu denger ada suara burung gagak.
Ku pikir aku pernah mengalaminya. Bukannya sekedar pernah, tapi lebih dari sekali. Dan yang teringet jelas adalah kali pertama aku mengalami ketindihan, yaitu tahun 2004. Waktu aku kelas 5 SD.
Aku seperti mengalami astral projection dan sleep paralysis dalam satu waktu. Dalam kondisi bisa dibilang aku masih kecil dan aku takut hantu semacamnya, membuatku agak trauma. Makanya masih keinget sampai sekarang.
Imagine, langsung mengalami keduanya dalam satu malam..
Dua hari sebelum kejadian itu, memang aku sering kebangun malem-malem. Aku nggak inget itu jam berapa. Sunyi banget. Dan sayup-sayup kedengeran bunyi..
"kaak..kaak..kaak"
seperti burung gagak. Suaranya samar dan jauh. Aku takut. Dan langsung berusaha untuk memejamkan mata. Malam kedua kejadian yang sama keulang.
Dan malam ketiga, puncaknya..
Aku bermimpi aku sedang di luar rumah, malam-malam, sendiri. Aku tengok kiri ada satu sosok kaki yang nggak ada badannya. Jadi cuma dari pinggang sampai telapak kaki, lagi jalan menyamping.
Pas aku tengok kanan, ada kepala dan badan doang, tapi nggak ada kaki..
Terus tiba-tiba kedua sosok itu menyatu..
di depan mataku..
Tapi waktu itu aku nggak takut sama sekali, karena jadi sesosok wanita yang cantik. Baju putih, rambut panjang dan ada manik-manik kuning di bajunya, sebagai ikat pinggang.
Tiba-tiba dia tertawa. Yang bikin aku bergidik ngeri. Ketawanya serem dan mendengung
"Ahahaaa.."
Aku langsung jalan mundur ke dalam rumah. Aku menembus pintu!
Dan dia melayang ngikutin aku sampai masuk ke kamarku.
Disaat itulah aku terbangun sadar. Tapi aku susah nafas, dan nggak bisa gerak. Aku mau bangun susah banget. Seperti ditindih.
Aku bisa melek. Aku bisa lihat tembok kamar aku. Posisi aku waktu itu lagi terlentang, kepalaku miring ke kanan. Sendi aku seakan jadi mati. Aku nggak bisa muter kepala. Jadi aku nggak bisa lihat ada apa di atas aku. Nggak berani juga sih.
Yang bisa kulihat adalah bayangan yang jatuh ke tembok kamarku. Hitam dan besar, terus ketawa ngeri. Makhluk itu mencoba menekan-nekan aku dari atas. Aku mau teriak tapi susah sekali.
Aku cuma bisa baca ayat kursi sama al-fatihah. Perlahan aku bisa gerakkan jari aku. Aku kebangun terengah-engah.Langsung badan penuh keringet.
Aku nggak berani mau tidur lagi. Tapi aku lebih takut kalau bangun, dan menyadari kalau itu nyata.
Aku sampai sekarang mencoba meyakini, kalau itu cuma mimpi buruk. Meskipun besoknya, ada tetangga bilang kalau tiap jam 3 an dia selalu denger ada suara burung gagak.
ya ya..
BalasHapusselamat ya
orang lagi cerita takut malah diselametin 🥲
Hapus