This story line is mine.
=============
Gomawoyo oppa~ jeongmal gomawoyo.
Nan haengbokhae, arraseoyo?
Kyuhyun oppa. Momen yang tadi itu biasa-biasa aja loh. Entahlah kenapa bisa membuat aku jadi kesenengan gini, efeknya gak bisa tidur alias insomnia.
Tidak ding. Aku bohong. Buktinya sekarang aku udah nguap.
Aku harus tidur, tapi aku juga harus nunda rasa kantukku dulu. Aku mau ngerekam semua momen-momen yang udah terlewati malam ini di kampus, oppa.
Berawal dari nonton film horror kemudian pindah tempat dari ruang 427 ke perpustakaan karena takut nonton film itu dilantai 4, lantai yang paling sarat akan makhluk halus. Hiiiiii~
Tadinya aku pikir, ketika turun dari lift, kita akan pulang. Tapi ternyata... begitulah. Kau sama sekali gak keberatan untuk melanjutkan jalan cerita itu. Sama seperti yang aku mau. Hei tunggu, apa kau bisa baca pikiranku?? Sudah berapa lama kau praktek dukun hah??
Hahahah lucu sekali, aku akhirnya tau satu hal. Kau ini namja penakut. Hahah bahkan saat ditengah film, kau menutup matamu dengan handkerchief garis coklat, supaya tidak melihat hantunya. Kalau aku sih wajar, aku kan yeoja, dan kau? Hmm tahu tidak kenapa aku protes gini? Supaya kau tau lebih detail jalan ceritanya.
Jadi ketika aku menutup mata, ada momen yang tertinggal, kau bisa beritahukan padaku. Dan setiap aku bertanya "apa yang terjadi?" kau akan menjelaskannya. Bukannya membalas "aku juga tidak tahu, Seo. Hantunya seram sekali. Aku tidak berani lihat tadi" -________-
Eeuunngg~ Sebenarnya aku sudah tau sih "namja penakut macam apa kau". Ingat saat kita keluar kelas tadi..
"Seo, kau yakin kita melanjutkan ini di perpus? Tidak di loby saja? Kalau nanti teriak bagaimana?"
"Tidak akan.."
Bodoh. Tau yang seperti itu jangan teriak. Nampak sekali bukan, kau namja penakut? Tak ada bedanya kau dengan anak umur 10 tahun oppa.
Oppa.. aaa~ ani....Kyuhyun ah, ingat kata Changmin di perpus tadi. "Ya~ reputasimu sebagai namja akan memburuk jika kau bertingkah seperti ini Kyuhyun." Dan kau hanya membalas "Tak apa, memang reputasiku sudah buruk" Hahaha kau lucu sekali.
Yahh~ meski kau bertingkah bodoh dan agak kekanak-kanakan seperti itu, kau tetap indah dalam penilaianku. Molasseso. Aku kagum padamu, oppa. Sungguh.
Ada satu yang aku merasa keki padamu. Kau itu seperti anjing kecil peliharaan Changmin, selalu mengikutinya. Changmin makan kau ikut makan, Changmin pulang kau ikut pulang, Changmin pup.. entahlah kau bersedia menemaninya atau tidak. Itu tidak perlu dibahas sepertinya.
Kau bahkan rela menjadi objek candaan Changmin. Ketika diam-diam Changmin mengambil gambarmu dan menyebarkannya di sosial media. Kau sama sekali tidak melawan. Aiissshhh~ jangan terlalu pasrah oleh semua sikap Changmin, Kyuhyun-ah. Dia itu menyebalkan, tidak sadar heh?
Kalian sahabatan. Yaa. Alasan yang cukup klasik. Alasan yang yang juga bikin aku digantung oleh cerita horor tadi. Gimana kau bisa mematikannya haaaahh? Film itu kan belum habis.
Gara-gara melihat Changmin, Tiffany, Taeyeon, Yoona, dan BoA unnie yang udah pada mau pulang, kau juga ikut-ikutan pulang. Kau itu sedikit menyebalkan, Kyuhyun.
Oke, itu mah maunya aku. Maaf telah egois. -_-
Mian mian mianhae~
Tapi ada untungnya juga sih aku ikut pulang. Tadi aku di traktir makan dulu sama Taeyeonie. Hmmpphh~ dia itu ya, baik sekali. Selalu nraktir orang. Ini sudah yang keempat kalinya dia nraktir aku dan aku belum pernah sekali pun nraktir dia balik. Atau setidaknya memberikannya gift.
Hooammmphh. Aku ngantuk sekali oppa. Diakhiri sampe sini aja deh.
Jadi pesan moralnya adalah : Jangan terlalu dekat Changmin. Nanti tertular lebaynya. Dan terima kasih untuk hari ini oppa. Joahaeyo.
Geurreom, Jaljayo ^_^
"Seo, kau yakin kita melanjutkan ini di perpus? Tidak di loby saja? Kalau nanti teriak bagaimana?"
"Tidak akan.."
Bodoh. Tau yang seperti itu jangan teriak. Nampak sekali bukan, kau namja penakut? Tak ada bedanya kau dengan anak umur 10 tahun oppa.
Oppa.. aaa~ ani....Kyuhyun ah, ingat kata Changmin di perpus tadi. "Ya~ reputasimu sebagai namja akan memburuk jika kau bertingkah seperti ini Kyuhyun." Dan kau hanya membalas "Tak apa, memang reputasiku sudah buruk" Hahaha kau lucu sekali.
Yahh~ meski kau bertingkah bodoh dan agak kekanak-kanakan seperti itu, kau tetap indah dalam penilaianku. Molasseso. Aku kagum padamu, oppa. Sungguh.
Ada satu yang aku merasa keki padamu. Kau itu seperti anjing kecil peliharaan Changmin, selalu mengikutinya. Changmin makan kau ikut makan, Changmin pulang kau ikut pulang, Changmin pup.. entahlah kau bersedia menemaninya atau tidak. Itu tidak perlu dibahas sepertinya.
Kau bahkan rela menjadi objek candaan Changmin. Ketika diam-diam Changmin mengambil gambarmu dan menyebarkannya di sosial media. Kau sama sekali tidak melawan. Aiissshhh~ jangan terlalu pasrah oleh semua sikap Changmin, Kyuhyun-ah. Dia itu menyebalkan, tidak sadar heh?
Kalian sahabatan. Yaa. Alasan yang cukup klasik. Alasan yang yang juga bikin aku digantung oleh cerita horor tadi. Gimana kau bisa mematikannya haaaahh? Film itu kan belum habis.
Gara-gara melihat Changmin, Tiffany, Taeyeon, Yoona, dan BoA unnie yang udah pada mau pulang, kau juga ikut-ikutan pulang. Kau itu sedikit menyebalkan, Kyuhyun.
Oke, itu mah maunya aku. Maaf telah egois. -_-
Mian mian mianhae~
Tapi ada untungnya juga sih aku ikut pulang. Tadi aku di traktir makan dulu sama Taeyeonie. Hmmpphh~ dia itu ya, baik sekali. Selalu nraktir orang. Ini sudah yang keempat kalinya dia nraktir aku dan aku belum pernah sekali pun nraktir dia balik. Atau setidaknya memberikannya gift.
Hooammmphh. Aku ngantuk sekali oppa. Diakhiri sampe sini aja deh.
Jadi pesan moralnya adalah : Jangan terlalu dekat Changmin. Nanti tertular lebaynya. Dan terima kasih untuk hari ini oppa. Joahaeyo.
Geurreom, Jaljayo ^_^
Komentar
Posting Komentar